SOKOGURU, Jakarta- Untuk memberikan perlindungan data dan transaksi masyarakat, khususnya selama Ramadan dan Idulfitri (Rafi) 2025, PT Finnet Indonesia (Finnet), anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang bergerak di bidang sistem pembayaran digital, mengambil langkah proaktif dengan mengoptimalkan Fraud Detection System (FDS).
Sistem itu menjadi senjata utama dalam mendeteksi dan mencegah berbagai modus penipuan digital. Sebabnya, lonjakan transaksi yang biasanya terjadi selama Rafi menjadi incaran empuk pelaku kejahatan siber.
Hal itu disampaikan Direktur Utama Finnet, Rakhmad Tunggal Afifuddin, dalam keterangan resmi Kementerian BUMN, Rabu (9/4).
“Kenyamanan dan keamanan pelanggan adalah prioritas utama perusahaan. Kami ingin memastikan bahwa setiap masyarakat, pelanggan, dan mitra bisnis dapat bertransaksi dengan tenang selama bulan suci Ramadan dan Idulfitri,” ujarnya.
Baca juga: Telkom Hadirkan BigBox AI, Solusi Inovatif untuk Hasilkan Insight Bisnis yang Bernilai
Dengan sistem Fraud Detection yang semakin canggih, sambung Rakhmad, pihaknya berupaya memberikan perlindungan maksimal bagi seluruh masyarakat, pelanggan, dan mitra bisnis pengguna layanan Finne.
Seperti diketahui momen Rafi selalu identik dengan peningkatan aktivitas digital masyarakat, terutama dalam hal bertransaksi secara daring.
Kegiatan belanja, berbagi THR, hingga donasi kini bisa dilakukan dengan cepat dan praktis lewat platform digital.
Namun, imbuhnya, kemudahan ini juga diiringi oleh meningkatnya risiko kejahatan siber yang mengintai setiap celah keamanan.
“Mereka (penjahat) kerap memanfaatkan momen ini dengan menyebar phishing, menciptakan transaksi mencurigakan, atau menyalahgunakan data pribadi. Finnet memahami lonjakan itu tak hanya terjadi di e-commerce, tapi juga di ranah perbankan digital dan layanan keuangan lainnya,” tambah Rakhmad.
Baca juga: DPR RI Ajak Telkom Perluas Akses Teknologi hingga Pelosok Tanah Air
Sebagai bentuk nyata komitmen pada prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG)—terutama dalam aspek tata kelola (Governance)—Finnet telah melengkapi FDS dengan real-time monitoring, layanan FinpayCare 24/7, serta teknologi Machine Learning (AI-bot).
Sistem ini menjamin keamanan dan kenyamanan bertransaksi bagi pelanggan dan mitra bisnis di seluruh ekosistem Finnet.
Sebagai penyedia layanan payment gateway unggulan dengan tingkat keberhasilan transaksi mencapai 99%, Finnet terus menunjukkan kepemimpinannya dalam menghadirkan sistem pembayaran digital yang aman, andal, dan adaptif terhadap tantangan zaman.
Pendapat senada juga disampaikan oleh Direktur Technology, Product & Operation Finnet, Apep M.K Noormansyah, yang menyebut bahwa kesiapan infrastruktur digital Finnet menjadi kunci utama dalam menjaga kelancaran transaksi selama periode sibuk RAFI.
Baca juga: Telkom Dorong UMKM Kuasai Inovasi Digital untuk Tingkatkan Omzet dan Naik Kelas
“Kami telah melakukan berbagai penguatan sistem, baik dari sisi teknologi maupun operasional, agar dapat menjamin keamanan dan kelancaran transaksi digital di seluruh ekosistem Finnet.
"Dengan pemantauan 24/7, sistem berbasis AI, serta peningkatan kapasitas infrastruktur, kami siap menghadapi lonjakan transaksi dan mengantisipasi segala potensi risiko siber,” jelas Apep.
Melalui inovasi dan penguatan berkelanjutan, Finnet berharap masyarakat bisa menikmati momen Ramadan dan Idulfitri 2025 dengan tenang dan penuh kebahagiaan, tanpa rasa waswas terhadap potensi kejahatan digital.
Perusahaan juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kepercayaan publik melalui sistem keamanan digital yang tangguh dan terpercaya. (SG-1)
